Polya (dalam Reed, 2000) mengemukakan pemecahan perkara berarti mencari jalan keluar dari sebuah kesulitan, suatu cara keluar dari rintangan, mencapai suatu tujuan yang tidak seketika sanggup dimengerti. Pemecahan perkara juga merupakan acara berpikir yang diarahkan untuk menemukan tanggapan atas permasalahan yang mencakup pembentukan respon dan seleksi atas banyak sekali kemungkinan respon (Solso, 1991).
Pemecahan Masalah (Problem Solving) |
Baca juga: Komunikasi Efektif dan Faktor-faktornyaMenurut Rakhmat (2005) berpikir dilakukan untuk memahami realitas dalam rangka pengambilan keputusan, memecahkan masalah, dan menghasilkan hal yang gres (creativity). Adapun proses berfikir secara normal berdasarkan Solso (dalam Suharnan, 2005) akan mencakup tiga komponen yaitu:
a. Berfikir ialah acara kognitif yang terjadi dalam mental atau pikiran seseorang, tidak tampak, tetapi sanggup disimpulkan berdasarkan sikap yang tampak.
b. Berfikir merupakan suatu proses yang melibatkan beberapa manipulasi pengetahuan didalam sistem kognitif.
c. Aktivitas berfikir diarahkan untuk menghasilkan pemecahan perkara
Evans (dalam Suharnan, 2005) mendefinisikan pemecahan perkara ialah suatu acara yang berafiliasi dengan pemilihan jalan keluar atau cara yang cocok bagi tindakan dan pengubahan kondisi kini (present state) menuju kepada situasi yang diperlukan (future state atau desired goal).
Chauhan (dalam Satria, 2009) menambahkan bahwa pemecahan perkara merupakan tingkat tertinggi dari suatu proses berguru lantaran menghendaki adanya prediksi, analisis dari faktor-faktor, dan prinsip-prinsip untuk menyebarkan korelasi alasannya ialah akibat. Pemecahan perkara dilakukan dengan cara mencoba banyak sekali alternatif penyelesaian yang dihasilkan dari terbentuknya banyak sekali kemungkinan gres dikarenakan menghiraukan penyebab timbulnya perkara itu sendiri.
Berdasarkan uraian-uraian di atas maka sanggup disimpulkan bahwa pemecahan perkara merupakan perjuangan untuk sanggup menemukan tanggapan atau penyelesaian atas suatu perkara dengan terlebih dahulu mengetahui citra dan karakteristik perkara yang dihadapi.
Langkah-langkah Pemecahan Masalah
Menurut Brans ford & Stein (dalam Suharnan, 2005) ada beberapa tahap dalam memecahkan perkara yaitu:a. Identifikasi masalah
Seperti yang kita ketahui, mengidentifikasikan suatu situasi perkara yang kompleks merupakan suatu langkah yang sulit, tetapi kita harus mengetahui langkah apa saja yang harus kita tempuh.b. Mendefinisikan masalah
Pada ketika kita mengidentifikasikan suatu masalah, sesudah perkara pokok ditemukan, tindakan berikutnya ialah merumuskan dan menggambarkan perkara secermat mungkin. Dalam tahap ini kita dihentikan semberono, karna kalau kita semberono maka kemungkinan menuntaskan perkara ini sangatlah kecil.c. Perumusan strategi
Perumusan perkara ialah suatu proses penyajian atau pernyataan seperangkat kondisi yang menimbulkan gejala-gejala muncul dan memicu kejadian sehingga menjadi perkara tertentu yang cukup dipahami.d. Ekplorasi banyak sekali kemungkinan alternatif
Pada tahap ini kita mengeksplorasi atau melaksanakan pencarian terhadap banyak sekali alternatif cara pemecahan masalah. Beberapa cara atau taktik pemecahan yang diambil sering tidak direalisasikan oleh seseorang. Hal tersebut dikarenakan sebagian orang gagal memakai taktik yang tepat.e. Aksi atau tindakan
Seseorang melaksanakan apa-apa yang telah direncanakan. Strategi-strategi yang sudah dipilih kemudian diterapkan atau dilaksananakan untuk memperoleh suatu pemecahan atas perkara yang dihadapi.f. Lihat efek-efeknya
Pada tahap akhir, orang harus melaksanakan penilaian mengenai apakah taktik yang dipakai bias berjalan dengan baik atau tidak baik. Apakah perkara sanggup dipecahkan secara memuaskan melalui taktik yang telah dipilih dan dilaksanakan tersebut. Jika belum, mungkin orang harus kembali pada langkah awal mengenai pendefinisian pokok persoalan.Berdasarkan uraian di atas, langkah-langkah pemecah perkara yaitu identifikasi masalah, mendefinisikan masalah, perumusan strategi, ekplorasi banyak sekali kemungkinan alternatif, agresi atau tindakan, dan lihat efek-efeknya.
Sekian artikel tentang Pengertian Pemecahan Masalah (Problem Solving) dan Langkah-langkah Implementasinya. Semoga bermanfaat.
0 Response to "Pengertian Pemecahan Problem (Problem Solving) Dan Langkah-Langkah Implementasinya"
Post a Comment